Survei Cermati Layanan Publik dan Konsumsi Media
Pemerintah, media, dan masyarakat berperan meningkatkan layanan publik.
Rep: Prayogi/ Red: Tahta Aidilla
Director of Public Affairs Praxis Sofyan Herbowo menyampikan paparan saat acara #PraxiSurvey: Persepsi dan Harapan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik, Kualitas Pemimpin Eksekutif, Legislatif, dan Konten Media di Jakarta, Senin (10/4/2023). (FOTO : Republika/Prayogi)
(dari kiri) Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Armand Suparman, Ketua Komisi Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesi Pers Dewan Pers Indonesia Paulus Tri Agung Kristanto, Ketua Umum Public Affairs Forum Indonesia (PAFI) Agung Laksamana, Director of Public Affairs Praxis Sofyan Herbowo dan Pengamat Politik dan Pemilu Radian Syam berbincang saat acara #PraxiSurvey: Persepsi dan Harapan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik, Kualitas Pemimpin Eksekutif, Legislatif, dan Konten Media di Jakarta, Senin (10/4/2023). (FOTO : Republika/Prayogi)
Ketua Komisi Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesi Pers Dewan Pers Indonesia Paulus Tri Agung Kristanto (dua kiri) bersama Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Armand Suparman (kiri), Director of Public Affairs Praxis Sofyan Herbowo (dua kanan) dan Pengamat Politik dan Pemilu Radian Syam (kanan) menjadi narasumber dalam acara #PraxiSurvey: Persepsi dan Harapan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik, Kualitas Pemimpin Eksekutif, Legislatif, dan Konten Media di Jakarta, Senin (10/4/2023). (FOTO : Republika/Prayogi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Armand Suparman, Ketua Komisi Bidang Pendidikan dan Pengembangan Profesi Pers Dewan Pers Indonesia Paulus Tri Agung Kristanto, Ketua Umum Public Affairs Forum Indonesia (PAFI) Agung Laksamana dan Director of Public Affairs Praxis Sofyan Herbowo berbincang saat acara #PraxiSurvey: Persepsi dan Harapan Masyarakat terhadap Pelayanan Publik, Kualitas Pemimpin Eksekutif, Legislatif, dan Konten Media di Jakarta, Senin (10/4/2023).
Hasil survei ini memperjelas bahwa masih ada beberapa layanan publik yang masih perlu diperbaiki pemerintah.
Gen Z merasa penegakkan hukum eksekutif pusat masih belum memuaskan (90.80 persen), sementara Gen Y (67.15 persen) dan Gen X (49.30 persen) merasa bahwa pembangunan ekonomi yang paling belum memuaskan. 47,01 persen masyarakat belum puas dengan Layanan Pembangunan Ekonomi dari Legislatif Pusat.
Pemerintah, media, dan masyarakat harus menjalankan peran masing-masing dengan baik agar kualitas layanan publik dapat semakin meningkat.
Hasil survei ini diharapkan, dapat menjadi katalisator untuk perubahan positif, dan berkontribusi dalam membangun ekosistem demokrasi yang sehat, khususnya dalam memasuki tahun politik 2024.
sumber : Republika/Prayogi
Ikuti Whatsapp Channel Republika
