Pengunjuk rasa pro-Palestina bergandengan tangan saat petugas Polisi Chicago bersiap untuk memulai penangkapan di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024). (FOTO : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI)
Petugas Kepolisian Chicago bersiap untuk menangkap puluhan pengunjuk rasa Pro-Palestina di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024). (FOTO : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI)
Pengunjuk rasa pro-Palestina bergandengan tangan saat petugas Polisi Chicago bersiap untuk memulai penangkapan di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024). (FOTO : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI)
Pengunjuk rasa pro-Palestina bergandengan tangan saat petugas Polisi Chicago bersiap untuk memulai penangkapan di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024). (FOTO : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI)
Seorang petugas polisi menghilangkan tanda ketika pengunjuk rasa Pro-Palestina bergandengan tangan dan petugas Polisi Chicago bersiap untuk memulai penangkapan di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024). (FOTO : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO. -- Petugas polisi membubarkan pengunjuk rasa Pro-Palestina bersiap untuk memulai penangkapan di Institut Seni Chicago di Chicago, Illinois, AS, Sabtu (4/5/2024).
Protes di kampus sekolah terus berlanjut secara nasional, dengan kelompok pro-Palestina perkemahan yang menyerukan lembaga-lembaga untuk melakukan divestasi investasi di Israel dan mendukung gencatan senjata dalam konflik Gaza, dan sesekali melakukan protes balasan untuk mendukung Israel.
sumber : EPA-EFE/ALEX WROBLEWSKI
Ikuti Whatsapp Channel Republika
