Tim gabungan melakukan evakuasi pendaki Gunung Gede yang sakit dengan tandu ke Resor Selabintana Kabupaten Sukabumi Senin (10/4). Korban mengalami luka memar pada bagian selangkangan karena terjatuh. (FOTO : Republika/Riga Nurul Iman)
Tim gabungan melakukan evakuasi pendaki Gunung Gede yang sakit dengan tandu ke Resor Selabintana Kabupaten Sukabumi Senin (10/4). Korban mengalami luka memar pada bagian selangkangan karena terjatuh (FOTO : Republika/Riga Nurul Iman)
Tim gabungan melakukan evakuasi pendaki Gunung Gede yang sakit dengan tandu ke Resor Selabintana Kabupaten Sukabumi Senin (10/4). Korban mengalami luka memar pada bagian selangkangan karena terjatuh. (FOTO : Republika/Riga Nurul Iman)
Tim gabungan melakukan evakuasi pendaki Gunung Gede yang sakit dengan tandu ke Resor Selabintana Kabupaten Sukabumi Senin (10/4). Korban mengalami luka memar pada bagian selangkangan karena terjatuh. (FOTO : Republika/Riga Nurul Iman)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tim gabungan melakukan evakuasi pendaki Gunung Gede yang sakit dengan tandu ke Resor Selabintana Kabupaten Sukabumi Senin (10/4). Korban mengalami luka memar pada bagian selangkangan karena terjatuh.
Ketua Volunteer Panthera Eng Yanto mengatakan, proses evakuasi pendaki gunung sudah dilakukan sejak Ahad (9/4) malam. "Tim evakuasi sudah bergerak sejak malam," terang dia kepada wartawan.
Menurut Eng Yanto, informasi awal menyebutkan ada 13 orang pendaki yang mendaki gunung melalui pintu masuk Gunug Putri Bogor. Rombongan pendaki tersebut melakukan pendakian sejak Jumat (7/4).