Kamis 23 Jan 2020 16:31 WIB

Puluhan Disabilitas Netra Kembali ke Asrama Wyataguna

Sedikitnya 30 penyandang disabilitas netra diberi kesempatan untuk tetap tinggal..

Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani

Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

Sejumlah penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1). (FOTO : Abdan Syakura_Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penyandang disabilitas netra beraktivitas di asrama Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Kamis (23/1).

Sedikitnya 30 mahasiswa penyandang disabilitas netra yang sempat melakukan aksi tidur di trotoar beberapa waktu lalu akhirnya diberi kesempatan untuk tetap tinggal di asrama Wyata Guna hingga mereka selesai menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Kesepakatan tersebut diambil setelah negosiasi panjang antara penerima manfaat Balai Wyata Guna dan pihak Kementerian Sosial.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement