Proses perakitan sepeda klasik city bike di bengkel Swasepeda, Prawirodirjan, Gondomanan, Yogyakarta, Sabtu (12/9). (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Demam sepeda saat pandemi Covid-19 membawa berkah bagi Swasepeda. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Toko ini memiliki kapasitas produksi per bulan 12 unit sepeda per bulan. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Antrean sepeda pesanan pun harus menunggu hingga mencapai Juni 2021 untuk memperoleh sepeda pesannya. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Harga jual sepeda model ini Rp 3 juta dengan bebas pilihan warna. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Tidak hanya warga biasa, kalangan artis seperti Dian Sastrowardoyo pun ikut antre membeli sepeda ini. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Demam sepeda pada masa pandemi memberikan berkah tersendiri bagi toko dan bengkel yang menjual sepeda custom.
Sepeda yang dirakit dengan spesifikasi sendiri sesuai dengan keinginan dan selera pembeli. Berbeda dengan sepeda yang diproduksi oleh pabrik. Sepeda custom ini sarat sentuhan personal si pemilik.
Hal ini yang dialami perakitan sepeda klasik city bike di bengkel Swasepeda, Prawirodirjan, Gondomanan, Yogyakarta, Sabtu (12/9). Ratusan pemesan antre hingga pertengahan tahun depan untuk memperoleh sepeda rakitan toko ini.
sumber : Republika
Ikuti Whatsapp Channel Republika
