Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Ekspresi warga saat mengamati rumahnya yang hangus terbakar di permukiman padat di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Seekor burung mati terbakar di lokasi kebakaran di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mencari puing-puing sisa kebakaran yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga memadamkan api yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mencari puing-puing sisa kebakaran yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Relawan membantu memadamkan api yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Warga mengungsi sementara di pelataran Stasiun Manggarai usai kebakaran yang menghanguskan permukiman di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2024). Kebakaran yang menghanguskan sekitar 15 RT di pemukiman padat penduduk tersebut mengakibatkan sekitar 3.000 warga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (13/8) dini hari pukul 02.30 WIB yang diduga akibat dari pengisian daya ponsel. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)