Petugas menyemprotkan air untuk membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di Jembatan Curah Kobokan, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/11/2025). Pemerintah Kabupaten Lumajang mengerahkan sejumlah personel pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan meriam air (water cannon) untuk membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru. (FOTO : ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya)
Foto udara wilayah yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di Jembatan Curah Kobokan, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/11/2025). Pemerintah Kabupaten Lumajang mengerahkan sejumlah personel pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan meriam air (water cannon) untuk membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru. (FOTO : ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya)
Petugas menyemprotkan air menggunakan kendaraan meriam air (water cannon) membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di Jembatan Curah Kobokan, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/11/2025). Pemerintah Kabupaten Lumajang mengerahkan sejumlah personel pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan meriam air (water cannon) untuk membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru. (FOTO : ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya)
REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Personel pemadam kebakaran diterjunkan untuk membersihkan jalan di wilayah yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru di Jembatan Curah Kobokan, Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/11/2025).
Pemerintah Kabupaten Lumajang mengerahkan sejumlah personel pemadam kebakaran dan satu unit kendaraan meriam air (water cannon) untuk membersihkan jalan yang terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Semeru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
