Senin 06 Aug 2018 20:48 WIB

Proses Evakuasi 2000 Wisatawan dari Gili Trawangan

.

Rep: Antara, AP, EPA/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

Ratusan wisatawan yang berada di Pulau Gili Trawangan dievakuasi menuju kapal cepat pengangkut untuk menyeberang ke Pulau Lombok (FOTO : AKBP Dewa Wijaya/Polair Polda NTB/EPA EFE)

Ratusan wisatawan yang berada di Pulau Gili Trawangan dievakuasi menuju kapal cepat pengangkut untuk menyeberang ke Pulau Lombok (FOTO : Polairud Polda NTB/EPA EFE)

Ratusan wisatawan yang berada di Pulau Gili Trawangan dievakuasi menuju kapal cepat pengangkut untuk menyeberang ke Pulau Lombok (FOTO : AKBP Dewa Wijaya/Polair Polda NTB/AP)

Sejumlah wisatawan mancanegara menumpang mobil bak terbuka ketika menuju Mataram di Lombok Utara, NTB, Senin (6/8). Sedikitnya 700 orang wisatawan bersama warga setempat dievakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno menuju Pelabuhan Bangsal mengantisipasi terjadinya gempa susulan. (FOTO : Zabur Karuru/Antara)

Sejumlah wisatawan mancanegara berada di atas kapal cepat ketika tiba di Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8). Sedikitnya 700 orang wisatawan bersama warga setempat dievakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno menuju Pelabuhan Bangsal mengantisipasi terjadinya gempa susulan. (FOTO : Zabur Karuru/Antara)

Sejumlah wisatawan mancanegara menuruni kapal cepat ketika tiba di Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara, NTB, Senin (6/8). Sedikitnya 700 orang wisatawan bersama warga setempat dievakuasi dari Gili Trawangan, Gili Air dan Gili Meno menuju Pelabuhan Bangsal mengantisipasi terjadinya gempa susulan. (FOTO : Zabur Karuru/Antara)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK UTARA -- Sebanyak 2.000 wisatawan asing yang berada di kawasan wisata Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, dievakuasi untuk keluar dari pulau itu. Evakuasi dilakukan pascagempa bumi berkekuatan 7 pada Skala Richter (SR) yang mengguncang daerah itu pada Ahad (5/8) malam.

"Saat ini tim dari TNI, kepolisian, SAR, bersama pemerintah daerah dibantu masyarakat sedang melakukan evakuasi 2.000 turis asing agar bisa keluar dari Gili Trawangan," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto saat memimpin penanganan operasi tanggap gempa Lombok di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, NTB, Senin (6/8).

sumber : Antara, AP, EPA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement