Warga memasang kincir angin atau kolecer di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2020). Pemerintah Desa Cisayong menggunakan dana desa untuk membuat 500 buah kolecer sebagai pengusir hama burung di lahan pertanian serta memperkenalkannya sebagai permainan tradisional Sunda. (FOTO : Antara/Adeng Bustami)
Siluet warga memasang kincir angin atau kolecer di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2020). Pemerintah Desa Cisayong menggunakan dana desa untuk membuat 500 buah kolecer sebagai pengusir hama burung di lahan pertanian serta memperkenalkannya sebagai permainan tradisional Sunda. (FOTO : Antara/Adeng Bustami)
Sejumlah kincir angin atau Kolecer terpasang di lahan pertanian di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2020). Pemerintah Desa Cisayong menggunakan dana desa untuk membuat 500 buah kolecer sebagai pengusir hama burung di lahan pertanian serta memperkenalkannya sebagai permainan tradisional Sunda. (FOTO : Antara/Adeng Bustami)
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Warga memasang kincir angin atau kolecer di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2020).
Pemerintah Desa Cisayong menggunakan dana desa untuk membuat 500 buah kolecer sebagai pengusir hama burung di lahan pertanian serta memperkenalkannya sebagai permainan tradisional Sunda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
