Warga mengantre untuk menukarkan uang baru secara lantatur (layanan tanpa turun) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, Ahad (17/4/2022). Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur menambah dua loket penukaran uang baru yang sebelumnya hanya tiga loket penukaran untuk melayani masyarakat lebih cepat selama bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)
Antrean motor warga berjejer saat mengikuti penukaran uang baru secara lantatur (layanan tanpa turun) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, Ahad (17/4/2022). Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur menambah dua loket penukaran uang baru yang sebelumnya hanya tiga loket penukaran untuk melayani masyarakat lebih cepat selama bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)
Warga mengantre untuk menukarkan uang baru secara lantatur (layanan tanpa turun) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, Ahad (17/4/2022). Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur menambah dua loket penukaran uang baru yang sebelumnya hanya tiga loket penukaran untuk melayani masyarakat lebih cepat selama bulan Ramadhan. (FOTO : ANTARA/Didik Suhartono)
REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Warga mengantre untuk menukarkan uang baru secara lantatur (layanan tanpa turun) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Jawa Timur, Ahad (17/4/2022).
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Timur menambah dua loket penukaran uang baru yang sebelumnya hanya tiga loket penukaran untuk melayani masyarakat lebih cepat selama bulan Ramadhan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
