Warga membersihkan halaman rumah pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga membersihkan lemari yang terendam pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga membersihkan halaman rumah pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Pengendara melintas di samping sungai pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga mengevakuasi barang yang terendam pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga menunjukkan penanda genangan air yang merendam pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga mencuci barang yang terendam banjir pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
Warga menjemur barang yang terendam pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023). Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Warga membersihkan rumah pascabanjir di Melong, Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (6/12/2023).
Banjir yang terjadi pada Selasa (5/12/2023) malam, dengan ketinggian 170 sentimeter hingga tiga meter tersebut akibat meluapnya aliran sungai di sekitar permukiman. Akibatnya sekitar 350 rumah atau 500 kepala keluarga (KK) terdampak banjir tersebut.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
